Komponen Kulkas dan Fungsinya

Komponen bagian – bagian Kulkas dan Fungsinya – Dulu kulkas masih menjadi barang mewah sehingga tidak semua kalangan memiliki peralatan ini. namun sekarang penggunakan kulkas sudah menjadi hal lumrah bahkan menjadi kebutuhan masyarakat.

Kulkas yang familiar kita lihat adalah tipe satu pintu dan dua pintu. Untuk cara kerja kulkas satu pintu dan dua pintu memiliki beberapa perbedaan.

Perbedaan yang paing mencoloka adalah pada sistem ruang freezernya. Kulkas satu pintu lebih sederhana dengan pendinginan langsung dimana pipa evaporator sekaligus menjadi papan freezer.

Sedangkan pada cara kerja Kulkas 2 pintu pendinginannya dialirkan oleh fan freezer atau kipas pendingin ke ruang kulkas.

Dengan sistem ini kulkas 2 pintu lebih aman dari kerusakan evaporator. Namun kulkas 2 pintu memiliki komponen – komponen tambahan agar kulkas ini bekerja dengan baik.

Namun apa saja bagian komponen kulkas itu, sehingga kulkas bisa bekerja dengan baik?

Komponen Kulkas dan Fungsinya

Pada artikel kali ini Klinik tekno akan memberikan informasi tentang bagian komponen penting pada kulkas beserta dengan penjelasan fungsi dari komponen tersebut.

Gas Freon/Refrigeran

Gas freon/Klorofluorokarbon memiliki kandungan senyawa hidrogen, klorin, atau bromin yang sangat penting untuk proses pendinginan kulkas.

Karena tanpa gas ini atau ketika gas mengalami kebocoran mesin, kompresor akan tetap bisa bekerja namun suhu dingin tidak akan tercapai.

Ini dikarenakan zat freon ini memiliki titik didih titik didih, tegangan, dan viskositas rendah sehingga zat inilah yang akan menyerap suhu panas pada kulkas.

Gas freon memiliki beberapa jenis seperti R600A, R22, R410A, R32, R290,  dan R134A.

Diantara jenis tersebut yang memiliki kualitas terbaik adalah R32 karena memiliki cooling index tinggi, ramah lingkungan, dan tidak mudah terbakar.

Kompresor

Kompresor ini juga bisa dibilang sebagai jantungnya kulkas, karena mesin kompresorlah yang memompa gas freon agar sirkulasi menuju evaporator berjalan.

Relay/PTC

Relay starter ini bentuknya kecil berwarna hitam memiliki 3 lubang input yang dicolokan pada kompresor. Fungsi dari PTC ini adalah sebagai starter untuk menghidupkan kompresor. jadi jika ptc rusak maka kompresor tidak akan bisa bekerja.

Overload Motor Protector

Alat ini juga menempel pada kulkas serangkai dengan ptc bentuknya pipih berwarna hitam putih. fungsi dari alat ini adalah sebagai pengaman untuk melindungi komponen – komponen lain dari arus pendek atau lonjakan listrik.

Kapasitor Starter

Kapasitor memiliki bentuk persegi dan silider. Untuk jenisnya juga ada dua macam yaitu running dan starting, untuk kulkas kapasitor yang digunakan adalah kapasitor starter.

Sedangkan kapasitor running biasa digunakan pada mesin cuci, kipas angin dll. Fungsi dari kapasitor starter adalah menyimpan arus semetara dan membantu angkatan mesin kompresor.

Timer Otomatis

Timer otomatis ini biasanya juga terletak diruang kompresor, bentuknya bisa Anda lihat pada gambar. Funsi dari timer otomatis ini adalah untuk mengatur nyala dan mati kompresor.

Jadi, ketika kompresor bekerja sampai pada suhu yang diatur maka timer akan secara otomatis mematikan kompresor sekitar lima belas menitan dan ketika suhu mulai naik timer akan kembali memberi perintah kompresor agar bekerja kembali.

Kondensor

Kondesor ini merupakan pipa besi kemudian di susun sedemikian rupa yang berfungsi mengalirkan atau memproses pendinginan gas freon dari kompresor yang masih dalam kondisi panas menuju filter dan seterusnya sampe ke evaporator.

Pada kulkas model lama kondensor diletakan dibelakang kulkas, sedang untuk kulkas model baru sudah menyatu didalam bodi kulkas.

Itulah kenapa ketika kulkas sedang bekerja kemudian kita sentuh bodi kiri kanan kulkas akan terasa hangat.

Filter

Filter kulkas biasnya dibuat dari bahan tembanga didalamnya terdapat bola – bola kecil yang berfungsi untuk menyaring kotoran atau mungkin karat ketika sirkulasi sedang berlangsung.

Evaporator

Alat ini berupa pipa – pipa pendingin sebagai penyerap panas dari benda yang dimasukkan ke dalam kulkas. Hal ini tentunya mebuat benda menjadi dingin bahkan beku.

Heater Kulkas

Alat ini digunakan untuk kulkas 2 pintu yang terletak berdekatan dengan evaporator.

Fungsi dari heater ini adalah sebagai pemanas agar tidak terjadi bunga es yang ngeblok pada evaporator.

Jika heater rusak maka akan ada bunga es yang menumpuk dan menutup saluran udara keruang kulkas sehingga ruangan kulkas tidak bisa dingin.

Defrost thermostat

Termostat bimetal ini juka terletak pada evaporator. Defrost memiliki sensor yang akan menyala pada titik suhu dingin tertentu dan ketika menyala otomatis heater akan menyala.

Thermo fuse

Thermo fuse disebut juga dengan thermal fuse.

Alat ini sebenarnya adalah pengaman apabila terjadi arus berlebih. pemasangannya bersamaan dengan defrost, namun karena berada pada tempat berembun maka alat ini dilapisi dengan plastik tebal yang kedap.

Thermostat

Alat ini adalah yang kita sering lihat didalam ruang kulkas sebagai tombol on off atau pengatur suhu yang Kita inginkan.

Semakin besar level atau tingkatannya maka akan semakin dingin suhu yang keluar.

Fan Motor

Alat ini digunakan untuk kulkas 2 pintu berupa kipas yang berada di ruang freezer.

Fungsi dari kipas ini adalah menyedot suhu dingin pada evaporator dan menyemburkannya ke freezer dan ruang kulkas lainnya.

Lampu kulkas

Setiap kulkas biasanya sudah dilengkapi dengan lampu diruang kulkasnya. Lampu didalam kulkas ini sangat berguna ketika Anda mengambil barang di dalam kulkass dalam kondisi gelap.

Lampu pada kulkas ini tidak berpengaruh dengan kinerja mesin sehingga ketika lampu mati mesin tetap berkerja normal.

Saklar pintu

Saklar pintu yang dimaksud disini adalah saklar lampu yang berada pada tepi kulkas yang memiliki sistem seperti lampu interior pada mobil yang otomatis lampu akan menyala ketika pintu dibuka.