Bikin NFT Tanpa Coding? Pakai Platform Blockchain Ini – Dulu, kalau mau bikin NFT (Non-Fungible Token), kamu harus ngerti coding dan nyemplung ke dunia blockchain yang bikin pusing tujuh keliling.
Tapi sekarang? Semua orang bisa bikin NFT sendiri, bahkan tanpa skill ngoding sama sekali. Yap, cukup punya karya digital, koneksi internet, dan sedikit niat kamu udah bisa jualan karya kamu di pasar global!
Di artikel ini, kita bakal bahas tuntas cara bikin NFT tanpa ribet coding, lengkap dengan platform rekomendasi, tutorial step-by-step, dan tips jualan biar cepet laku.
Yuk mulai!
Topik yang akan dibahas:
Apa Itu NFT dan Kenapa Lagi Hype Banget?
NFT itu semacam sertifikat digital yang membuktikan kepemilikan atas suatu aset digital. Misalnya, kamu bikin ilustrasi digital atau lagu dengan NFT, kamu bisa kasih “label” di blockchain bahwa itu milik kamu dan bisa diperjualbelikan.
Karena kelangkaan dan keaslian jadi kuncinya. NFT bisa membuktikan bahwa cuma ada satu (atau jumlah terbatas) dari karya tersebut. Apalagi kalau pembuatnya udah punya nama, NFT-nya bisa laku puluhan hingga jutaan dolar.
Emang Bisa Bikin NFT Tanpa Coding?
Awal-awal kemunculan NFT, developer harus bikin smart contract pakai bahasa Solidity di Ethereum. Ribet banget! Tapi sekarang udah banyak platform yang menyediakan antarmuka no-code, jadi tinggal klik-klik aja.
Siapa Aja yang Cocok Pakai Platform No-Code?
-
Seniman digital yang pengen monetize karyanya
-
Musisi indie yang pengen jual lagu eksklusif
-
Content creator yang pengen bikin koleksi khusus fans
-
Pemula yang baru nyemplung ke dunia crypto
Keuntungan Bikin NFT Tanpa Coding
- Lebih Cepat dan Praktis
Gak perlu install tools atau belajar coding. Cukup siapkan karya, konek ke wallet, dan isi form di platform. - Hemat Biaya Developer
Bayar jasa programmer untuk bikin smart contract bisa mahal. Dengan platform no-code, semua bisa dilakukan sendiri. - User Friendly Buat Pemula
Tampilannya gampang dipahami, cocok buat yang belum pernah nyentuh dunia blockchain sekalipun.
Rekomendasi Platform Blockchain Buat Bikin NFT Tanpa Coding
1. OpenSea (Lazy Minting FTW!)
OpenSea adalah salah satu platform NFT terbesar. Fitur lazy minting memungkinkan kamu bikin NFT tanpa bayar gas fee di awal, NFT baru dicetak saat ada yang beli. Gokil kan?
2. Rarible (Tinggal Klik, Langsung Jadi)
Rarible juga user-friendly banget. UI-nya enak dilihat, dan kamu bisa mint NFT dengan beberapa klik aja. Bisa pilih blockchain Ethereum, Flow, atau Tezos.
3. Mintable (Ada Versi Gratisannya!)
Didukung oleh Mark Cuban, Mintable menawarkan opsi gasless minting. Cocok buat kamu yang mau mulai tanpa modal besar.
4. Zora (Simple & Desainnya Clean)
Zora punya tampilan yang minimalis dan open-source. Fokus mereka di sistem yang lebih transparan dan terbuka.
5. Cargo (Cocok Buat Koleksi Besar)
Kalau kamu mau mint banyak NFT sekaligus (bulk minting), Cargo cocok banget. Mereka juga mendukung NFT dengan unlockable content.
6. NFTPort (Integrasi Cepat via API, No-Code Bisa!)
Awalnya fokus buat developer, tapi sekarang punya dashboard simple yang bisa dipakai siapa aja. Cocok buat kamu yang pengen eksplorasi lebih lanjut.
Step by Step Bikin NFT Tanpa Coding
1. Siapin Karya Digital (Gambar, Video, Musik)
Pastikan format filenya sesuai: JPG, PNG, MP4, GIF, WAV, dll. Ukurannya jangan terlalu besar ya (biasanya maksimal 100 MB).
2. Pilih Platform dan Login Wallet (MetaMask dll)
Koneksi wallet kripto jadi syarat utama. Install MetaMask (di browser atau HP), dan sambungkan ke platform pilihan.
3. Upload File dan Tambahin Info NFT
Masukkan nama NFT, deskripsi, jumlah (kalau edisi), dan kategori. Ini penting buat menarik pembeli.
4. Tentuin Royalti & Harga
Kamu bisa atur royalti tiap kali NFT dijual lagi. Misal 10%, setiap kali NFT-nya dijual ulang, kamu tetap dapet cuan.
5. Klik “Mint” dan NFT Kamu Resmi Lahir!
Tinggal klik, konfirmasi transaksi di wallet, dan tadaaa! NFT kamu udah ada di blockchain.
Dompet Kripto yang Wajib Disiapin
- MetaMask – Wallet Paling Ramah Pemula
MetaMask jadi pilihan utama karena bisa dipakai di hampir semua platform. Support Ethereum dan Polygon. - Trust Wallet – Alternatif yang Gak Kalah Keren
Kalau kamu lebih suka via HP, Trust Wallet bisa jadi opsi. Tampilan simpel dan support banyak aset.
Blockchain Mana yang Dipakai?
Ethereum – Favorit Tapi Gas Fee-nya Lumayan
Meskipun gas fee-nya kadang bikin nangis, tapi popularitas dan ekosistemnya masih yang paling besar.
Polygon – Solusi Irit Biaya
Gas fee-nya hampir nol. Banyak platform seperti OpenSea yang udah support Polygon. Cocok banget buat pemula.
Solana – Cepet dan Murah, Tapi Kurang Familiar
Transaksinya super cepat dan murah, tapi belum se-mainstream Ethereum.
Tips Biar NFT Kamu Cepat Laku
- Deskripsi yang Menarik & Jujur
Jangan asal nulis. Ceritain karya kamu, inspirasinya, dan kenapa orang harus punya. - Promosi di Sosmed & Komunitas NFT
Join Discord, Twitter, dan komunitas NFT lainnya. Bikin thread menarik biar dapet spotlight. - Kolaborasi dengan Kreator Lain
Gabung project bareng kreator lain bisa bikin eksposur lebih luas. Win-win solution!
Risiko dan Tantangan Bikin NFT Tanpa Coding
- Potensi Plagiarisme
Karena gampang bikin, ada juga yang gampang nyolong. Pastikan kamu daftarin dan promosiin NFT kamu secepatnya. - NFT Sepi Gak Ada yang Beli
Jualan NFT itu bukan jaminan laku. Perlu strategi promosi dan jaringan. - Gas Fee Tiba-Tiba Naik
Hati-hati kalau kamu mint di Ethereum. Biaya bisa melonjak tergantung traffic jaringan.
Cara monetisasi NFT yang Udah Kamu Buat
- Jual Langsung di Marketplace
Pasang harga tetap atau pakai sistem lelang. - Setting Royalti Tiap Kali Terjual Lagi
Dapet passive income dari setiap penjualan ulang. - Tawarkan Benefit Tambahan (Akses Eksklusif, Unlockable Content)
Kamu bisa kasih bonus khusus buat pemilik NFT, kayak diskon, karya eksklusif, atau undangan event.
Seniman Lokal yang Sukses Bikin NFT Tanpa Coding
Contohnya: Ghozali Everyday, mahasiswa Indonesia yang jual selfie-nya sebagai NFT di OpenSea, dan hasilnya bisa beli rumah!
Perbandingan Platform (Tabel Simple + Review Singkat)
Platform | Blockchain | Fitur Utama | Biaya Minting |
---|---|---|---|
OpenSea | ETH, Polygon | Lazy Minting | Mulai dari $0 |
Rarible | ETH, Flow | UI Friendly + Royalties | Bervariasi |
Mintable | ETH | Gasless Minting | Gratis / berbayar |
Zora | ETH | Transparan & open | Bervariasi |
Cargo | ETH | Bulk minting | Menengah |
Legalitas dan Pajak NFT di Indonesia
Udah Diakui Bappebti Belum?
NFT masuk kategori aset kripto dan udah diawasi Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi).
Perlu Lapor Pajak Gak?
Yes. Penghasilan dari NFT harus dilaporkan dalam SPT. Jadi, jangan sampai lupa lapor ya!
Kesimpulan
Di era serba digital ini, siapa pun bisa jadi kreator NFT. Kamu gak perlu jadi coder, gak perlu ngerti smart contract, cukup punya karya digital dan kemauan buat belajar.
Dengan bantuan platform no-code kayak OpenSea, Rarible, atau Mintable, kamu udah bisa masuk ke dunia NFT yang makin rame. Tapi ingat, promosi dan komunitas juga penting jangan cuma mint doang terus diem.
Jadi, siap jadi kreator NFT kekinian? Yuk, ambil langkah pertama kamu hari ini!