Komponen AC sentral dan Sistem Kerjanya – Sistem AC Sentral menjadi salah satu jenis AC yang banyak digunakan. AC sentral sendiri adalah suatu sistem untuk mngkondisikan udara dengan proses pendinginan udara yang terpusat pada satu tempat.
Untuk aplikasinya bisa kita rasakan pada gedung perkantoran yang luas, mall atau didalam kendaraan seperti bus AC.
Sistem AC ini tidak memiliki pengaturan suhu terpisah, sehingga untuk mengakalinya hanya bisa dilakukan dengan membuka tutup atau mengatur besar kecil lubang udara dari AC tersebut.
Udara yang sudah diatur suhunya kemudian disebarkan ke semua lokasi jalur indoor. Pada sistem instalasi AC sentral ini menggunakan banyak komponen yang menunjang kinerja dari AC tersebut.
Topik yang akan dibahas:
Komponen AC Central Fungsi dan Sistem Kerjanya
Komponen utama dari AC untuk instalasi ruangan diantaranya adalah unit pendingin (Chiller), pengatur udara/Air Handling Unit (AHU), instalalsi jalur pipa, Cooling Tower, saluran udara/ducting, kontrol sistem dan kelistrikan.
Untuk lebih memahami fungsi dari komponen – komponen AC sentral ini maka akan kita bahas satu persatu dibawah ini.
Komponen AC Central
Chiller
Chiller meruapakan rangkaian unit pendingin atau mesin refrigerasi yang fungsinya sebagai pendingin air di bagian evaporatornya.
Air dingin dari evaporaotr selanjutnya dibagikan ke mesin FCU (Fan Coil Unit) yang berfungsi menukar kalor. Chiller jika dilihat dari pendingingan kondensor dibagi menjadi dua yaitu air cooler dan water cooler.
Sedangkan jika dilihat dari jenis kompresor maka chiller memiliki tiga jenis kompresor yaitu.
- Centrifugal
- Reciprocating
- Screw
Pompa
Ada dua jenis pompa yang digunakan untuk memompa air sehingga bisa bersirkulasi, pompa ini dibagia menjadi dua yang dilihat dari penggunaannya.
- Chilled Water Pump sebuah pompa yang berfungsi memutar air dingin dari unit Chiller ke Koil pendingin ke unit pengendali udara (AHU / FCU).
- Condenser Water Pump atau pompa Sirkulasi air pendingin hanya digunakan oleh Chiller jenis Water Cooled. kemudian fungsi dari pompa ini adalah untuk menjalankan sirkulasi air pendingin pada kondensor Chiller ke Cooling Tower.
AHU (Air Handling Unit)
Unit Pengendalian Udara AHU merupakan mesin untuk memindah kalor, udara panas pada ruangan dihembuskan kedalam coil pendingin AHU kemudian udara menjadi dingin dan selanjutnya disebarkan ke ruangan.
COOLING TOWER
Cooling tower ini merupakan mesin pendingin air yang khusus digunakan pada jenis water chiller, alat ini digunakan untuk mendinginkan air bekas pendinginan di kondensor chiller.
Panas dari kondensor dipindahkan ke air sehingga air menjadi hangat/panas. Setelah air melewati filamen yang ada didalam cooling tower maka air akan mengalami penurunan suhu.
Setelah air menjadi dingin kemudian disemburkan oleh udara yang dibantu dengan dengan blower.
Sistem kerja AC Central pada ruangan
Setelah kita mengetahui komponen – komponen utama pada AC sentral kemudian kita akan membahas bagaimana instalasi dan sitem kerjanya yang diaplikasikan pada gedung atau ruangan.
Pada bagian Chiller yang memakai sistem kompresi uap dan didalam chiller terdapat komponen seperti kami jelaskan diatas, hanya saja untuk instalasi biasanya menggunakan jenis kondensor water cooled atau pendingin air.
Dan seperti juga penjelasan diatas air kondensor dialirkan menggunakan pipa menuju cooling tower dan terjadi proses evaporating cooled.
Jadi disini sistemnya indirect cooling, dimana pada komponen evaporator yakni fluida yang didinginkan bukan udara secara langsung melainkan air yang dialirkan dari sistem pipa.
Air yang sudah melalui pendinginan pada evaporator dialirkan oleh AHU menuju koil pendingin. Kita perhatikan pada setiap AHU terdapat komponen – komponen yang antara lain adalah.
- Koil pendingin, merupakan komponen ini digunakan untuk menurunkan suhu udara.
- Filter, yang digunakan untuk menyaring udara dari debu kotoran, dan partikel lainnya sehingga udara menjadi lebih bersih.
- Centrifugal fan, berupa kipas atau blower sentrifugal dan digunakan untuk menyebarkan udara ke setiap ruangan yang sebelumnya melewati ducting.
Kekurangan AC Central
AC sentral tidak bisa mengatur suhu disetiap ruang, dan yang bisa dilakukan hanya mengatur besar kecil seburan pada setiap ruang.
Kelemahan lain dari AC ini adalah apabila terjadi kerusakan pada AC maka semua ruangan akan ikut mati dikarenakan semua sistem terppusat menjadi satu tempat.
Kesimpulan
Dari penjabaran diatas maka bisa disimpulkan bahwa secara singkat prinsip kerja AC sentral pada ruangan adalah menyedot udara dari ruangan kemudian dicampur dengan udara segar dari sekitar yang komposisinya bisa diatur.
Kemudian campuran udara tersebut masuk ke dalam AHU menuju filter, berlanjut ke kipas/fan sentrifugal dan koil pendingin.
Setelah melewati koil pendingin udara dingin didistribusikan dengan merata ke semua ruangan melewati instalasi ducting/saluran udara.
Instalasi dusting ini bisa sangat panjang sehingga mampu menjankau lokasi yang cukup jauh.
mungkin itu saja informasi mengenai komponen AC sentral dan sistem kerja AC Central pada ruangan.
Semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan Anda tentang air conditioner, terimakasih.