Pembankit Listrik Tenaga Surya Untuk Kebutuhan Rumah – Letak geografis Indonesia yang dilewati oleh garis khatulistiwa membuat negara kita berlimpah akan sinar matahari.
Sinar matahari yang berlimpah ini sebenarnya sangat berpotensi untuk dikembangakan sebagai sumber daya terbarukan yang dikonversi menjadi listrik.
Namun di Indonesia sendiri pemanfaatan sinar matahari untuk energi listrik masih belum banyak diterapkan dibandingkan PLTU dengan bahan bakar fosil maupun PLTA.
Dilangsir dari situs esdm.go.id, Bapak M. Arifin sebagai Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Energi Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM mengatakan bahwa pemanfaatan energi surya di Indonesia, baru sebesar 0,05% dari potensi yang ada.
Yang artinya pembangunan pembangkit listrik tenaga surya atau PLTS di Indonesia masih memiliki peluang besar untuk ditingkatkan agar mengurangi penggunakan energi fosil yang semakin lama akan habis.
Daftar Baca Cepat
Listrik Tenaga Surya Untuk Kebutuhan Rumah
Salah satu alat utama dalam pemanfaatan sinar matahari untuk energi listrik adalah panel surya. Sedangkan masyarakat kita sendiri bisa dibilang masih sangat awam untuk mengetahui tentang sistem kerja dan penggunaannya.
Pengertian PLTS
PLTS sendiri merupakan pembangkit listrik tenaga surya yaitu pembangkit listrik yang menggunakan panas atau cahaya matahari sebgai sumber dayanya dan diubah menjadi energi lisrik.
Prinsip kerja PLTS
Prinsip kerja dari PLTS ada dua cara, yaitu dengan prinsip fotovoltaik dan secara tidak langsung/pemusatan energi surya.
Fotovoltaik
adalah mekanisme merubah energi cahaya menjadi listrik secara langsung dengan efek fotoelektrik.
Pemusatan energi surya
Sedangkan pemusatan energi surya menggunakan sistem seperti luv lensa atau cermin dengan sistem pelacak sehingga dapat memfokuskan energi surya pada satu titik dan digunakan untuk menggerakan mesin kalor.
Panel surya sendiri adalah papan komponen yang bekerja dengan prinsip efek photovoltaic dimana cahaya matahari akan diubah menjadi energi listrik .
Kemudian energi listrik yang didihasilkan akan disimpan kedalam penyimpan daya atau baterai dan disalurkan untuk kebutuhan listrik. Karena sudah tersimpan pada baterai maka listrik bisa digunakan kapan pun.
Cara kerja sederhana Listrik tenaga surya dirumah
Rata-rata penggunaan listrik tenaga surya masih menjadi pendamping listrik utama PLN. Untuk prinsip kerjanya, panel surya akan dipasang diatap rumah atau runga terbuka yang terpapar langsung oleh sinar mata hari.
Panel ini akan menyerap sinar matahari dan merubahnya menjadi energi listrik yang kemudian disalurkan menuju baterai-baterai penyimpanan. DIsini arus yang dihasilkan adalah DC sehingga untuk kebutuhan listrik rumah dibutuhan inverter untuk merubah tegangan menjadi AC.
Buat Stop kontak khusus dari pusat rangkaian listrik dirumah dan stopkontak ini disambungkan dengan inverter listrik tenaga surya tersebut. Dan penggunanya bisa memilih untuk menggunakan listrik tenaga surya atau listrik PLN.
Proses pemasangan dan harga panel surya
Untuk pemasangan panel surya di setiap daerah mungkin akan sedikit berbeda, tergantung juga dari jasa penyedia panel surya. Tipe Yang banyak dipasang adalah untuk tipe rumah 36.
Rumah ukuran 36 bisa dipasang 2 panel surya atau solar cell berserta baterai satu paket sekitar 12 sampai 13 juta, yang tentunya sangat berguna ketika terjadi pemadaman dan Anda memiliki kebutuhan alat yang harus bekerja seperti PC atau pompa kolam ikan Anda.
Sedang ingin memakai daya yang cukup besar misal 2200 watt maka dibutuhkan 6 sampai 8 solar cell yang ber ukuran 1 x 2 meter dan untuk pemasangan ini bianya yang dihabiskan sekitar 45 juta.
Kelebihan dan Kekurangan menggunakan Listrik Tenaga Surya
Pembangkit listrik tenaga surya merupakan energi terbarukan dan tidak menutup kemungkinan untuk terus dikembangkan dari segi efisien. Namun untuk saat ini ada kelebihan dan kekurangan yang bisa menjadi pertimbangan jika ingin memasang panel surya dirumah Anda.
Kelebihan
- Ramah lingkungan karena sumber listrik dari panas matahari yang tentunya tidak menghasilkan limbah dan kerusakan lingkungan.
- Sumber energi tidak terbatas.
- Tidak bergantung pada listrik PLN sehingga tidak berpengaruh ketika terjadi pemadaman listrik.
- Perawatan mudah.
Kekurangan
- Biaya mahal di awal.
- Cuaca mempengaruhi penyerapan sinar matahari.
- Butuh rak atau ruang untuk penyimpanan baterai.
Mungkin itu saja sedikit informasi yang bisa kami sampaikan mengenai sumber energi listrik terbarukan menggunakan sollar cell. semoga artikel ini bermanfaat.
