Cara Cek Perbedaan Baterai Laptop Original, OEM, dan KW – Semakin lama menggunakan laptop, kamu pasti akan merasakan penurunan performa baterai laptop. Jika sudah mengalami hal tersebut, ada baiknya untuk segera mengganti baterai laptopmu dengan yang baru. Kamu perlu tahu cara cek keaslian baterai laptop.
Penurunan kualitas atau performa pada daya tahan baterai laptop akan habis dalam waktu yang lebih cepat jika dibandingkan pada saat membelinya pertama kali.
Biasanya, baterai laptop yang telah berumur dua tahun ke atas akan memiliki daya tahan kurang lebih selama satu jam saja. Bahkan tak jarang ada baterai laptop yang masih berumur satu tahun, tapi sudah turun performa dan tidak bisa dipakai kembali.
Gejala yang ditimbulkan seperti baterai laptop yang cepat drop bahkan baterai yang tidak bisa di charging. Penurunan performa pada semua gadget ini memang hal yang normal.
Solusi yang bisa ditawarkan dan paling mudah jika baterai laptop bermasalah adalah dengan mencoloknya langsung ke daya listrik tanpa menggunakan baterai.
Namun, tentu hal ini akan membuat laptopmu selalu bergantung dengan daya listrik. Cara paling aman adalah tentu dengan mengganti baterainya dengan yang baru.
Meski kamu harus mengganti baterai laptop dengan yang baru, tentu kamu harus hati-hati dalam memilih baterai yang baru tersebut. Perlu diketahui bahwa di pasaran sangat banyak beredar baterai kw atau palsu. Jangan mau dibohongi oleh penjual yang nakal karena mengimingi baterai laptop original, tapi ternyata palsu.
Topik yang akan dibahas:
Perbedaan Baterai Laptop Original, OEM, dan KW
Berikut Perbedaan Baterai Laptop Original, OEM, dan KW yang harus kamu ketahui sebelum membelinya.
1. Baterai Laptop Original
Jenis baterai yang original ini biasanya dikeluarkan oleh perusahaan laptop yang resmi seperti Asus, Lenovo, Acer, Toshiba, Samsung, Dell. Memiliki merk serta tipe yang berbeda-beda, setiap baterai memiliki serial number (SN) yang berbeda antara satu dengan yang lain. Ada jenis tersendiri pada baterai laptop original, yakni OSC dan OEM.
Original Service Center atau OSC ini merupakan baterai yang bisa dibeli di service center resmi pada laptop yang kamu miliki. Kualitas dari baterai OSC ini memang sudah tidak diragukan lagi meskipun harganya memang jauh lebih mahal.
Meskipun paling mahal dari jenis batre lainnya, kualitas dan performanya dapat dipastikan akan membuatmu puas.
2. Baterai Laptop OEM
Jenis baterai original lainnya yang bisa kamu pilih adalah Original Equipment Manufacturer (OEM). Sesungguhnya, jenis baterai ini sama seperti OSC, namun yang membedakan adalah tidak dijual di Service Center.
Tentu dengan ini, kamu akan mendapatkan harga yang lebih murah. Meskipun dengan harga yang murah, kamu juga akan mendapatkan kualitas yang sama.
Baterai OEM ini ini sesungguhnya diproduksi oleh vendor lain yang juga memiliki nama besar atas lisensi produksinya. Hal ini dilakukan apabila produsen sudah merasa kewalahan memproduksi baterai dalam jumlah yang banyak karena permintaan konsumen.
Tenang saja, baterai yang diproduksi tetap diberi merk yang sesuai dengan produsen aslanya. Dapat dikatakan bahwa jenis baterai OEM ini adalah penengah antara baterai original dan kw.
3. Baterai Laptop KW
Jenis baterai ini merupakan baterai palsu yang beredar di pasaran. Jika kamu tidak memeprhatikan, maka kamu bisa saja tertipu dengan penjualnya.
Baterai KW ini memiliki kualitas yang paling rendah dan didesain semirip mungkin dengan janis baterai original. Semakin murah harga baterainya, tentu kualitasnya akan semakin buruk.
Bagi orang awam akan sulit membedakan antara baterai KW dengan original. Untuk jenis baterai yang KW super, akan memiliki harga yang lebih murah dari baterai original dan OEM. Bentuknya seperti replika dan super tidak berlisensi dari produsen pembuat produk asal. Biasanya jenis baterai KW super ini banyak diproduksi di China.
Untuk jenis baterai KW 1, 2, dan 3, memiliki kualitas yang paling rendah dibanding lainnya. meski dibuat semirip mungkin dengan yang original, kualitasnya pasti sangat diragukan.
Harganya juga akan sangat jauh daripada yang original sesuai dengan urutannya, semakin ke bawah (1, 2, dan 3) akan semakin rendah kualitasnya.
Cara Membedakan Baterai Laptop Original dan KW
1 Cek Harga Baterai Laptop
Setelah melihat barang, lihatlah juga harganya. Jika pedagang menawarkan harga miring, maka kamu perlu waspada karena bisa jadi baterai laptop tersebut adalah jenis baterai KW yang paling rendah.
2. Perhatikan Kemasan Baterai Laptop
Sebelum menanyakan harga, kamu juga bisa memperhatikan kemasannya. Biasanya, kemasan baterai yang original akan memiliki warna dan tulisan yang lebih jelas dibandingkan dengan produk KW. Kemasan produk yang palsu warnanya biasanya akan memudar.
3. Teliti dalam Memilih Tempat Beli
Jika kamu menginginkan baterai yang 100% original, tentu kamu harus langsung membelinya ke Service Center yang resmi. Jika memiliki budget yang tipis, kamu harus cek counter yang sudah terkenal dan terbukti jujur dengan kualitas barang yang dijual.
4. Periksa Bahan Baku Laptop
Sebelum memutuskan untuk membeli, kamu harus cek secara detail apa saja bahan yang digunakan pada produk baterai tersebut. Produk palsu biasanya akan menggunakan komponen dengan kualitas yang rendah dibandingkan dengan baterai yang original.
5. Cek Garansi Baterai Laptop
Jika keempat tips di atas masih membuatmu ragu, kamu bisa cek garansi pada baterai laptop tersebut. Jika barangnya original, maka penjual tentu akan memberikan garansi langsung dari produsen baterai.
Namun, apabila produsen memberikan garansi toko atau distributor, dapat dipastikan bahwa produk tersebut adalah palsu.
Itu tadi artikel tentang bagaimana cara cek perbedaan Baterai Laptop Original, OEM, dan KW. Semoga artikel yang Klinik Tekno tulis ini bermanfaat!