Tips Cara Merawat Tandon Air Untuk Mencegah Berlumut – Air merupakan sumber utama kehidupan yang ada dibumi, daan yang seperti kita lihat pada globe 70% dunia ini diselimuti oleh air.

Namun dari banyaknya air yang ada tidak semua bisa dikonsumsi dengan baik oleh manusia. Oleh karena itu manusia memanfaatkan air untuk berbagai kebutuhan lainnya.

Jadi selain untuk kebutuhan hidup bagi tubuh kita, air juga memiliki banyak fungsi untuk menunjang banyak kebutuhan manusia seperti :

  • Sebagai sarana untuk jalur transportasi
  • Sebagai sarana Rekreasi
  • Sebagai sumber pembangkit listrik
  • Digunakan untuk kebutuhan rumah tangga serta industri

Untuk kebutuhan rumah tangga selain untuk minum dan memasak, air juga digunakan untuk mandi dan mencuci juga menyiram tanaman rumah.

Sehingga kebutuhan air menjadi cukup banyak, maka atas kebutuhan air itu masyarakat mulai membuat penampungan air disetiap rumah.

Penggunakan penampung air atau tandon tentunya akan sangat berguna apalagi pada kondisi tertentu yang memnyebabkan kita kekurangan pasokan air.

Beberapa manfaat menggunakan tandon air diataranya adalah.

Mengurangi resiko telat air untuk kebutuhan keluarga, usaha kecil maupun industri pemasangan tandon akan sangat bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan air.

Persiapan ketika mati listrik, bagi Anda yang mengandalkan air dari sumur tancap tentunya mengandalkan listrik untuk menyedot air sehingga jika listrik mati otomatis anda tidak punya persediaan air.

Dengan Adanya tandon ada bisa mengisinya penuh sehingga jika listrik mati Anda masih punya persediaan air.

Jika Anda menggunakan mesin cuci otomatis seperti jenis top loading satu tabung dan front loading maka sangat disarankan agar Anda memasang tandon air .

Karena jika hanya mengandalkan pompa air otomatis kadang sistem otomatisnya tidak berjalan lancar.

Namun dalam penggunaan tandon air ada hal yang harus diperhatikan seperti timbulnya lumut dan kotoran yang mengedap pada tandon.

Tips Merawat Tandon Air Agar Tidak Berlumut

Oleh sebab itu kami akan memberikan tips agar tandon tidak berlumut sehingga bisa memberikan kualitas air yang tetap baik digunakan sesuai dengan kebutuhan Anda.

1. Beli Tangki Air Antimikroba

Beli Tandon berkualitas dengan Fitur Antimikroba, dimana bagian dalam tandon ini diberi lapisan yang akan menahan sinar UV matahari agar tidaka bisa masuk kedalam tandon air.

Lumut adalah jenis tumbuhan sehingga untuk berkembang biak membutuhkan fotosintesis, dan proses foto sintesis ini membutuhkan cahaya matahari.

Dengan lapisan anti UV tentunya akan mengurangi proses berkembangnya lumut.

2. Beri perlindungan untuk Tandon

Pemasangan toren air atau tandon biasanya diletakan pada tempat yang tinggi, hal ini dilakukan agar mudah untuk mengeluarkan air dan menghasilkan tekanan air yang tinggi.

Namun pada tempat yang tinggi ini tentu akan sangat mudah untuk terkena sinar matahari langsung yang membuat lumut semakin berkembang.

Salah satu cara mengatasinya adalah dengan memberi penutup pada toren seperti memberi atap atau bangunan/bedeng kecil pada tandon air ini.

3. Mengecat bagian Luar Tandon

Jika dirasa lapisa pada bagian luar masih kurang maka Anda bisa mengecat bagian luar dari toren ini agar cahaya matahari tidak masuk ke dalam toren air.

Jadi Akan sangat baik jika tandon air dipasang pada tempat yang teduh.

3. Menambahkan Tawas

Pemberian tawas pada tandon air akan mencegah lumut tumbuh karena tawas bisa membunuh bakteri dalam air. Selain itu tawas juga membuat air menjadi jernih.

Sebagai perbandingan ketika Anda akan mengaplikasikan tawas ini pada air tandon, untuk perbandingannya adalah 150 gram/1 m3 air.

4. Penambahan Kaporit

Kaporit adalah senyawa kimia yang mengandung klorin yang bisa larut dengan air dan hancur dengan sendirinya.

Ketika mendengar kata kaporit biasanya masyarakat menganggapnya sebagai senyawa yang berbahaya, sebenarnya itu tidak salah namun tidak sepenuhnya benar.

Penggunaan kaporit dengan takaran yang benar akan bermanfaat karena kaporit membunuh bakteri, jamur dan mikroba berbahaya yang terkandung didalam air.

5. Bersihkan Tandon

Untuk mengurangi lumut lakukan perawatan pada tandon dengan cara melakukan pembersihan pada bagian dalam tandon secara berkala antara 3 bulan sampai 6 bulan sekali tergantung kondisi air dan lingkungan Anda.

Selain lumut, pada tandon air akan muncul endapan berupa tanah atau pasir dan juga kotoran lain yang terbawa dari sumber air. Ketika endapan ini dibersihkan akan membuat tandon bersih dan airnya juga tidak berbau.

6. Hindari menyikat bagian dalam tandon

Ketika membersihkan bagian dalam tandon maka gunakan busa, kain atau sikat lembut agar lapisan anti UV pada tandon air ini tidak terkikis.

7. Jangan menggunakan Sabun

Sebaiknya jangan menggunakan sabun, detergen apalagi dirt removal untuk membersihkan bagian dalam pada toren air. Karena hal ini akan meninggalkan bekas residu pada permukaan dalam tandon yang bisa bercampur dengan air.

Hal ini akan mempengaruhi kualitas air namun jika penggunaan air tidak untuk konsumsi hal ini masih bisa dilakukan namun pastikan saat pembersihannya benar benar bersih.

8 Bersihkan dengan sitrun

Sebelum melakukan pembersihan, habiskan air yang ada pada toren kemudian larutknan citrun pada ember air.  Jika sudah larut guyur atau lap pada seluruh permukaan bagian dalam tandon air.

Diamkan selama kurang lebih 15 menit, baru kemudian kita masuk kedalam tandon agar lebih mudah dalam pembersihan.

Bersihkan secara menyeluruh dan bilas dengan air sampai benar – benar bersih.  Kemudian keuar dari tandon dan bersihkan lagi.

Jika sudah bersih baru kemudian disi air kembali.

Itu tadi cara bagaimana agar toren air kita tidak ditumbuhi lumut serta perawatan dan pembersihannya semoga artilkel ini bisa membantu Anda.

Share.

apa yang paling mahal didunia ini, FREEDOM

Exit mobile version